Senin, 12 Maret 2018

Judi Bola 88 - Frank de Boer Manajer Terburuk di Premier League

Judi Bola 88 - Konflik pada Jose Mourinho serta Frank De Boer resmi diawali. Juru taktik Manchester United itu mengatakan legenda tim nasional Belanda itu jadi manajer terburuk selama histori Premier League.

" Saya mendengar sebagian cuplikan dari manajer terburuk selama histori Premier League, Frank de Boer. Apa yang dikatakannya yaitu tidak baik bagi Marcus Rasford dilatih oleh pelatih seperti saya, karna hal yang paling perlu buat saya yaitu mencetak kemenangan, " kata Mourinho seperti diambil Judi Bola 88, Selasa (13/3/2018).

Itu adalah tanggapan dari Mourinho sebelumnya setelah De Boer mengatakan pemain seperti Rashford tidak layak dilatih oleh The Special One. Penilaian De Boer merujuk pada kurangnya peluang bermain yang didapatkan Mourinho pada pemain muda Inggris itu.

Komentar pedas itu disibakkan De Boer saat jadi pandit BT Sport dalam kompetisi pada Manchester United menghadapi Liverpool akhir minggu kemarin. Seperti di ketahui, Rashford menyumbang sepasang gol sekalian menolong Setan Merah menang 2-1 atas The Reds.

Mourinho juga membalas, bila Rashford dilatih oleh De Boer jadi sang pemain akan tidak sempat rasakan kemenangan. Sindiran Mourinho itu merujuk pada rapor merah De Boer saat tidak berhasil menukangi Crystal Palace hingga dipecat pada awal musim 2017-2018.

" Bila dia dilatih oleh Frank, dia juga akan rasakan kemenangan. Sebab, dia (Frank) kalah dalam tiap-tiap kompetisi. Saya coba yang paling baik bagi Rahsford, " tegas Mourinho melansir dari Judi Bola 88.

Marcus Rahsford musim ini tidak berkelanjutan menempati scuad inti Manchester United dibawah bimbingan Jose Mourinho. Pemain 20 th. itu cuma bermain penuh sejumlah lima kompetisi dari keseluruhan 27 peluang bermain di Premier League 2017-2018.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Judi Bola 88 - Modric Belum Memikirkan Ballon d'Or

Judi Bola 88 - Tampak cemerlang di Piala Dunia 2018 bikin Luka Modric dimaksud wajar memperoleh titel perorangan. Titel perorangan yang d...